Assalamu'alaikum
Wr. Wb
Selamat pagi,
Ukhti wa Akhi? Semoga Allah SWT senantiasa selalu melindungi kita dari segala
keburukan, maksiat, dan dosa. Hidayah dan Inayahnya selalu menyertai kita
dimanapun dan kapanpun. Syukur alhamdulillah pula tersampaikan akan nikmat yang
tiada tara kita terima. Subhanallah - Maha besar Allah akan segala firmannya.
Kali ini admin
akan memposting tentang resensi buku yang Insya Allah bermanfaat untuk para
reader terutama para remaja yang jomblo dan Insya Allah setelah
baca buku ini akan memutuskan menjadi jomblo sampai ikatan halal yang diridhoi
oleh ilahi dan restu dari semua, Pernikahan. Buku ini berjudul Udah
Putusin Aja yang ditulis oleh Ustad. Felix Y. Siauw.
![]()
Judul Buku : Udah Putusin Aja
Penulis : Felix Y.
Siauw
Visual
: Emeralda Noor Achni
Penyunting : Ayutullah Khomeiny
Penerbit : PT. Mizania Pustaka
Kota Terbit
: Bandung
Tahun Terbit : 2014
Tebal Buku
: 180 Halaman
Udah Putusin
aja adalah buku bacaan yang sangat cocok untuk remaja zaman sekarang, dimana
masa remaja adalah masa penuh dengan kesenangan dan cenderung bebas. Tak heran bila pergaulan antara lawan jenis sudah tidak sesuai dengan ajaran agama, bahkan ada beberapa dampak buruknya yang sudah meluas dimana-mana, seperti zina, pembunuhan karena dilatarbelakangi oleh cemberu asmara, aborsi, dan lain sebagainya. Kasus tersebut adalah karena hal yang tidak asing ditelinga kita yaitu bermula dari PACARAN. Istilah - termasuk aktivitasnya- tersebut dalam Islam sangatlah
dilarang karena hampir mendekati pada zina. Na'udzubillah. Nah . . . Dalam buku yang ditulis
oleh Ustad. Felix ini, menjelaskan tentang bagaimana sepatutnya
seorang remaja Muslim dan Muslimah dalam mengungkapkan cintanya secara syar'i dan mengajarkan mereka untuk lebih tahu hukum atau cara sederhana untuk membuat hubungan spesial dengan lawan jenis secara halal. Contoh sub babnya adalah Pacaran dalam pandangan Islam, Khitbah-Ta'aruh bagi yang sudah
siap, dan Tips-tips Islami bagi Akhwat-Ikhwan muda untuk menjalin cinta yang
diridhoi oleh Allah dan orang tua.
Ustad Felix
menulis buku ini diniatkan untuk menjadi pedoman bagi para remaja Muslim untuk bersikap bijak dalam memanjakan perasaan atau cintanya ketika mulai menggebu-gebu. Dari cinta yang
tidak halal menjadi cinta yang halal sesuai dengan syar'i. Penulis berharap, para reader setelah membaca buku ini bisa memutuskan dengan sungguh-sungguh
untuk menjadi Muslim-muslimah Jomblo sampai waktu yang indah tiba pada saatnya,
yaitu pernikahan untuk menjaga mereka dari maksiat yang dinamakan pacaran dan hal lain yang merugikan . Penulis juga berpesan lewat tulisan kepada pembaca khususnya pria bahwa bila memang cinta datangi walinya karena lelaki yang hanya berani mengungkapkan perasaannya lewat pacaran adalah tanda lelaki yang kurang komitmennya. Loh kok bisa? Bisa . . . Karena kalau memang dia bertanggung jawab degan cintanya pasti dengan berani pula donk dia mengungkapnya dengan cara yang halal dan melamarnya kemudian menikah. Indahkan? Makanya bagi Akhwat jangan bangga punya pacar atau menjadi pacar karena kadang seorang lelaki hanya menjadikan para wanita sebagai tempat singgah saja. Tak sedikit nanti bila seorang lelaki benar-benar serius untuk membangun rumah tangga, dia pasti mencari wanita yang lebih baik dan baik-baik, yang sholeh, bertutur kata lembut, akhlak yang baik serta belum pernah disentuh oleh siapa saja. Ayo ..... Para akhwat? Mau jadi tempat singgah seorang lelaki?
"Jika kamu seorang lelaki jaga kehormatan dengan baik dan jika kamu seorang wanita jaga kemulianmu dengan indah"
Bahasa yang
digunakan dalam buku sangatlah mudah dipahami. Bahasanya adalah bahasa
sehari-hari. Dalam menyampaikan pesan (Lewat tulisan) atau sajian bukunya
melalui warna-warna yang cocok dengan remaja dan tema pembahasan dan full of picture, animasi-animasi kartu muslim/ah untuk membuat pembaca lebih tertarik dan
tidak monoton dalam membaca.
Oh ya?
Buku ini juga direkomendasikan untuk para orang tua yang mempunyai putra atau putri yang sduah bernjak remaja - dewasa, sebagai pedoman juga agar bisa mendidik anak untuk tidak terjerumus kepada lubang pacaran.